Jakarta, – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin malam ini menggelar pertemuan dengan para tokoh lintas agama di rumah dinas Wapres Jl. Diponegoro Jakarta Pusat, Selasa (26/11/2019).
Tampak hadir majelis-majelis Agama dari perwakilan MUI KH. Abdullah Jaidi, Nadjamuddin Ramli, PBNU Eman Suryana, Mughni Syafig (PP Muhammadiyah), Sekretaris Umum KWI Romo Heri Wibowo, Ketua Umum PGI Gomar Gultom, Hartati Murdaya, Ketua Umum Walubi (Perwakilan Umat Buddha Indonesia), Bhante Khanit-Suhu Dutavira, Majelis Tinggi A gama Khonghucu Indonesia (Matakin) Budi S.S. Tanuwibowo dan Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia Wisnu Bawa Tenaya serta Nasaruddin Umar
Acara di dahului santap malam bersama di ruang
makan kemudian di lanjutkan diskusi majelis agama membicarakan persoalan bangsa dan negara.
Dalam keterangan persnya, pertemuan yang berlangsung satu setengah jam itu, Wapres mengatakan bahwa dalam pertemuan ini semua sepakat untuk menjaga kerukunan dan persatuan bangsa.
“Oleh karena itu majelis-majelis agama akan mengawal keutuhan ini, akan menjaga supaya tidak terjadi konflik di masyarakat, di semua daerah,” tuturnya.
Dikatakan Wapres, bukan hanya masalah agama tetapi semua masalah persoalan yang bisa menjadi potensi konflik.
“Pimpinan majelis agama berusaha supaya
masalah-masalah itu tidak menimbulkan keretakan dan perpecahan bangsa. Karena
itu majelis agama sepakat melakukan berbagai kegiatan apa yang sifatnya dialog, kegiatan olahraga, bahkan juga mungkin kesenian dan berbagai di semua daerah termasuk di Papua,” ucapnya.
Dengan demikian maka, sambung Wapres, diharapkan bahwa agama justru akan menjadi solusi, berkah, bukan menjadi sumber daripada perpecahan.
“Ini tekad yang sekarang malam ini disepakati oleh majelis-majelis agama,” tegasnya.
Karena itu majelis agama akan terus dilanjutkan dan merumuskan langkah yang dilakukan dan mengawal keutuhan di daerah khususnya Papua. Saya kira itu intinya,” pungkasnya. (RN KIP- Setwapres).
Berita terkait: